Home » » Ini Film Hot Banget, Nyesel Gak Masuk

Ini Film Hot Banget, Nyesel Gak Masuk

Written By Unknown on Tuesday, December 11, 2012 | 9:04 AM


SIdeTEK- Kali ini kita santai aja postingannya ya gak usah terlalu pakai EYD-EYD-an hehehehe, postingan kali ini mungkin agak berbeda dari postingan lainnya yang mungkin postingan lainnya sok-sokan pakai bahasa yang bener padahal tulisan admin hancur banget hehehe. Postingan ini berawal dari tugasnya kuliah admin SIdeTEK di salah satu Universitas Tercetar Membahana Badai di Aceh hehehe, jadi cerita begini setiap orang kuliah pasti tugasnya adalah belajar, betul? nah ini adalah salah satu cara belajar yang di beri oleh dosennya admin dan tugasnya itu udah admin kumpulin ke dosen, jadi dari pada ini tugas cuman di pakai untuk kumpulin tugas doang dan didiamin di komputer admin lebih baik admin bagi-bagiin ke teman-teman yang lagi butuh. Postingan ini adalah sinopsi salah satu film yang berasal dari negara Malaysia yang dulunya pernah meroket di negara itu, berikut sinopsis yang SIdeTEK buat semoga bermanfaat.


Sinopsis Film Masam-Masam Manis

Rosnah seorang wanita yang bertempat tinggal di kuala lumpur terlihat sedang menunggu seseorang di sebuah stasiun di kotanya itu. Tiba-tiba terlihat sebuah kereta api yang hendak berhenti di stasiun tersebut, tidak lama kemudian keluarlah seorang wanita cantik temannya Rosnah yang bernama Norkiah dari kereta api yang hendak ingin bekerja sebagai penari di kuala lumpur atas pertolongan Rosnah. Norkiah di kuala lumpur tinggal di salah satu tempat penyewaan kamar di lodging Mak Minah yang memang terdapat beberapa kamar di lodging tersebut. Norkiah mendapatkan kamar sewaannya yang tepat disamping kamar sewaan seorang guru di sekolah kebangsaan Ulu Klang yang bernama Saari yang sekaligus menjadi pemain musik di salah satu klub malam di kotanya itu.

Di hari pertama Norkiah tinggal di kamar sewaannya, Norkiah sudah mulai bertengkar dengan Saari. Saari yang baru saja pulang dari pekerjaannya di klub malam merasa terganggu dengan kebisingan Norkiah dan temannya yang sedang bersih-bersih di kamar yang baru Norkia tempati. Saari yang merasa ngantuk dan hendak ingin tidur pun terganggu dengan ulah Norkiah. Saari pun langsung melemparkan bingkai foto yang ada di dalam kamarnya ke dalam kamarnya Norkiah melalui celah atas kamar yang memang tidak tertutup agar Norkiah tidak membuat kebisingan lagi, Norkiah pun yang juga merasa terganggu dengan perbuatan itu kembali melemparkan bingkai itu ke dalam kamarnya Saari dan Saari juga melakukan hal sama kembali kepada Norkiah. Norkiah yang sudah sangat merasa geram dengan tingkah laku Saari langsung melamparkannya bingkai itu kembali ke dalam kamar Saari tetapi, bingkai yang dilempar oleh Norkiah bukannya ke kamar Saari namun ke kamar para penyewa lainnya yang membuat suasana lodging Mak Minah menjadi kisruh antara Saari dan penyewa kamar lainnya.

Pagi harinya jam dering milik Saari berbunyi yang membuat Norkiah merasa sangat terganggu dengan  bunyi jam dering milik Saari itu, dengan tanpa berpikir dua kali Norkiah langsung melemparkan sepatunya ke dalam kamarnya Saari dan di kembalikan lagi kedalam kamarnya Norkiah dengan kondisi sepatu yang telah dipotong oleh Saari. Saari yang juga seorang guru langsung berangkat ke sekolah dengan kondisi yang masih mengatuk, Dengan kondisi Saari yang masih mengantuk membuat Saari ketiduran di dalam kelas pada saat jam mengajar lalu dipergoki oleh kepala sekolah yang berada dalam kelas tersebut, Saari pun dipanggil oleh kepala sekolah keruang kerjanya untuk di beri peringatan oleh kepala sekolah, “Bila Cikgu Saari sayang kepada pekerjaan klub malam, Cikgu berhentilah menjadi seorang guru” kata pak Kepala sekolah. Karena kecintaan Saari untuk menjadi seorang guru maka Saari memilih untuk meninggalkan pekerjaannya di klub malam yang membuat Saari selalu telat pulang sehingga ia masih mengantuk pada saat jam mengajar.

Sementara itu Norkiah yang ingin menghantarkan surat dan duit ke kantor pos menjadi sasaran para pencuri yang ingin mencuri dompetnya Norkiah. Norkiah pun masuk ke dalam bus karena ia ingin hendak pergi ke kebun binatang setelah selesai menghantarkan surat dan duit ke kantor pos, belum sampai ke kebun binatang pencuri yang juga ikut naik ke dalam bus berusaha untuk mengambil dompet Norkiah yang di ketahui oleh Saari yang melihat perbuatan si pencuri tersebut, dengan cepat Saari langsung menghadang pencuri tersebut dan berhasil mengembalikan dompet itu ke Norkiah. Dan bermula dari itulah hubungan Norkiah dan Saari mulai terjalin dan saling menyukai tanpa mengetahui kalau mereka adalah teman bertengkarnnya di lodging Mak Minah.

Keesokan harinya dengan semangat Saari berangkat ke sekolah dan terlihat pula status hubungannya yang di tempel di dalam lemarinya yang awalnya bertuliskan “Masih Bujang” sekarang telah berubah menjadi “Dah ada kawan” yang maksudnya Saari telah menaruh ketetarikkan terhadap Norkiah yang di jumpainya di dalam bus kemarin. Karena sudah tidak lagi bekerja di klub malam Saari pun sudah tidak mengantuk lagi pada saat ia mengajar murid-muridnya. Pada saat Saari mengajar tiba-tiba masuklah Kepala sekolah ke dalam kelas yang hendak ingin memberitahukan kepada Saari setelah jam mengajar selesai Kepala sekolah dan guru yang lainnya mengadakan rapat di sekolah, Saari pun merasakan kebingungan karena ia juga telah memiliki janji dengan Norkiah untuk berjumpa di sebuah taman pada waktu jam mengajar selesai. Ide Saari yang pura-pura sakit perut pun berhasil mengelabui kepala sekolah dan guru yang lain untuk memberi izin kepada Saari untuk tidak mengikuti rapat pada siang hari itu.

Setelah berhasil mengelabui kepala sekolah dan guru lainnya, Saari langsung bergegas untuk menemui Norkiah di sebuah taman, Singkat cerita Saari memberitahukan kepada Nokiah bila ia adalah seorang guru sekolah, dan Norkiah pula tidak menyatakan pekerjaannya sebagai penari melainkan memeberitahukan bila ia adalah seorang guru memasak, tidak lama kemudian mereka pun pulang bersama tetapi mereka saling merahasiakan tempat tinggal mereka masing-masing sehingga mereka berdua saling tidak mengetahui kalau sebenarnya mereka tinggal di tempat yang sama yaitu di lodging Mak Minah tempat tiap harinya mereka bertengkar.

-SELESAI-

Bagi yang tanya ceritanya kok gak habis sih? ya emang segitu doang yang disuruh oleh dosen jadi buatnya sampai segitu doang, semoga bermanfaat ya, ini video filmnya yang SIdeTEK ambil dari Youtube :

0 comments:

Post a Comment